vivobetting

    Release time:2024-10-07 04:35:16    source:rumus otomatis togel   

vivobetting,pangeran toto,vivobetting

JPNN.com » Nasional » Kecelakaan Fortuner Masuk Jurang di Bromo, Tidak Ada Jejak Pengereman

Kecelakaan Fortuner Masuk Jurang di Bromo, Tidak Ada Jejak Pengereman

Rabu, 15 Mei 2024 – 08:11 WIB Kecelakaan Fortuner Masuk Jurang di Bromo, Tidak Ada Jejak PengeremanFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comPetugas mengevakuasi mobil dengan nomor polisi B 1683 TJG yang terjun ke jurang di Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (14/5/2024). ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya/nym.

jpnn.com, MALANG - Personel Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Malang, Jawa Timur mengungkap sejumlah fakta dalam peristiwa kecelakaan tunggal mobil Toyota Fortuner di jalur kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) yang mengakibatkan empat orang meninggal dunia.

Kasat Lantas Polres Malang AKP Adis Dani Garta mengatakan bahwa bagian kiri kendaraan jenis Sport Utility Vehicle (SUV) yang mengalami kecelakaan tersebut sempat membentur bukit sebelum terjun ke jurang.

"Di lokasi kejadian, terjadi benturan sisi kiri kendaraan tersebut dengan bukit," kata Adis, Selasa (14/5).

Baca Juga:
  • Kecelakaan Rem Blong di Bromo: Ini Daftar Nama Korban Meninggal Dunia

Adis menjelaskan fakta tersebut diketahui usai personel Satlantas Polres Malang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.

Sebelum kejadian, kendaraan itu diketahui melaju dari arah timur menuju barat.

Menurut Adis, seusai kendaraan berpelat B 1683 TJG tersebut membentur bukit pada bagian kiri, mobil yang ditumpangi sembilan orang itu oleng ke arah kanan.

Baca Juga:
  • Fakta Mengerikan Kasus Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi, Sadis

Selanjutnya Fortuner itu menabrak pembatas jalan hingga terjun ke jurang sedalam kurang lebih 80-100 meter.

"Sesampainya di TKP, terjadi benturan pada sisi kiri mobil tersebut dengan bukit, akhirnya oleng ke kanan, ban selip dan menabrak pembatas jalan buatan," ungkapnya.