mp04 slot

    Release time:2024-10-08 07:16:56    source:anugerahtoto wish you lucky today   

mp04 slot,rtp pamanslot,mp04 slot

JAKARTA, KOMPAS.com- Selama periode Januari 2024-April 2024, mayoritas pencari properti di sekitar kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), masih berfokus pada rumah tapak dan tanah.

Hal ini sebagaimana terekam dalam Flash Report Spesial Nusantara Rumah123 yang diterima Kompas.com, Kamis (18/7/2024).

Permintaan rumah tapak tertinggi tercatat di Balikpapan (69,1 persen) dan Samarinda (48,1 persen).

Sementara itu, permintaan tanah paling tinggi terjadi di Kabupaten Penajam Paser Utara (86,2 persen) dan Kutai Kartanegara (76,5 persen).

Selain rumah dan tanah, terdapat permintaan atas ruko dengan persentase tertinggi di Samarinda (29,3 persen).

Baca juga: Jababeka Beberkan Alasan Belum Merapat ke IKN

Head of Research Rumah123 Marisa Jaya menjelaskan, temuan ini memperlihatkan mayoritas permintaan di kabupaten yang menjadi bagian dari wilayah IKN adalah tanah.

"Sementara di dua kota terdekat, permintaan didominasi rumah tapak," ungkap Marisa.

Hal ini disebabkan keterbatasan pengembangan dan suplai properti residensial dan komersial di kedua kabupaten.

Namun, tren ini di satu sisi juga menunjukkan minat masyarakat yang cukup tinggi untuk berinvestasi di sekitar IKN dengan mencari tanah atau lahan kosong.

Selain dapat memanfaatkan peningkatan nilainya seiring perkembangan kawasan, investasi dalam bentuk tanah juga memberikan fleksibilitas bagi individu untuk mengembangkan properti sesuai kebutuhan dan tren pasar IKN pada masa depan.

Adapun pertumbuhan ekonomi di kawasan IKN dan sekitarnya pada tahun 2023 melampaui rata-rata pertumbuhan ekonomi Kalimantan Timur dan Indonesia secara keseluruhan.

Ini dimana pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 5,05 persen. Sedangkan pada tahun 2023, Balikpapan mencatatkan pertumbuhan 6,5 persen.

Lalu, Samarinda 8,6 persen, Kutai Kartanegara 5,1 persen, serta Penajam Paser Utara (PPU) 29,8 persen. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.